Belajar
Tes Perkusi Tinju Tertutup | Fraktur Kompresi Toraks
Jika Anda menemui pasien dengan nyeri punggung yang tiba-tiba, yang datang kepada Anda tanpa rujukan dari dokter umum atau spesialis, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah melakukan skrining terhadap patologi yang serius. Fraktur kompresi osteoporosis adalah tanda bahaya yang paling umum terjadi pada tulang belakang vertebra dengan prevalensi 25% pada wanita di atas usia 65 tahun dan 40% di atas usia 80 tahun.
Menurut Langdon et al. (2010), tes perkusi kepalan tangan tertutup memiliki sensitivitas 87,5% dan spesifisitas 90% dalam mendeteksi gejala fraktur tulang belakang.
Untuk melakukan tes ini, berdirilah di belakang pasien Anda dan mintalah ia berdiri di depan cermin sehingga Anda dapat mengukur reaksinya. Kemudian letakkan satu tangan di tulang belakang pasien Anda dan lakukan perkusi kepalan tangan dengan tangan lainnya di sepanjang tulang belakang. Tes ini positif jika pasien Anda mengeluhkan nyeri yang tajam dan tiba-tiba. Tes umum lainnya untuk fraktur kompresi toraks adalah Supine Sign.
21 TES ORTOPEDI YANG PALING BERGUNA DALAM PRAKTIK KLINIS
Jika Anda ingin memindai patah tulang di bagian tubuh lainnya, lihat daftar di bawah ini:
- Aturan Pergelangan Tangan Caradeniz (Pergelangan Tangan)
- Tes Ekstensi Siku (Siku)
- Tes Perkusi Pubis Patela (Pinggul)
- Tes Titik Tumpu (Femur)
- Peraturan Lutut Ottawa (Knee)
- Peraturan Pergelangan Kaki Ottawa (Pergelangan Kaki & Kaki)
Seperti apa yang Anda pelajari?
BELI BUKU PENILAIAN FISIOTERAPIS LENGKAP
- 600+ Halaman e-Book
- Konten Interaktif (Demonstrasi Video Langsung, artikel PubMed)
- Nilai Statistik untuk semua Tes Khusus dari penelitian terbaru
- Tersedia di 🇬🇧 🇩🇪 🇫🇷 🇪🇸 🇮🇹 🇵🇹 🇹🇷
- Dan banyak lagi!