Belajar
Tes Berdiri Membungkuk | Tes Vorlauf | Penilaian Disfungsi SIJ
Standing Bent Over Test juga dikenal dengan nama Vorlauf Test atau Standing Flexion Test untuk menilai disfungsi sendi sakroiliaka.
Seperti banyak tes palpasi lainnya, Standing Bent Over Test memiliki reliabilitas dan validitas yang rendah dengan sensitivitas 17% dan spesifisitas 79% menurut Levangie et al. (1999).
Selain itu, Riddle et al. (2002) menemukan reliabilitas antar-penilai yang rendah, yaitu k = 0,32. Oleh karena itu, nilai tes ini lemah.
Untuk melakukan tes ini, mintalah pasien Anda berdiri dan meraba kedua PSIS. Kemudian mintalah pasien untuk membungkuk ke depan ke arah garis tengah sementara Anda mengevaluasi apakah pergerakan kedua PSIS simetris atau asimetris.
Tes ini positif pada sisi di mana PSIS bergerak lebih jauh ke arah kranial. Alasannya adalah karena pada hipomobilitas, Anda akan memiliki lebih sedikit nutasi antara sakrum dan ilium dan oleh karena itu ilium termasuk PSIS di sisi hipomobilitas harus bergerak lebih awal.
Pada sendi normal, Anda akan mengalami kontraksi pada sekitar 60° fleksi, jadi sejak saat itu, PSIS biasanya akan mulai bergerak ke atas.
Tes ortopedi lainnya untuk disfungsi SIJ adalah:
- Tes Sendi SI Rawan Shimpi
- Tes Fiksasi Gillet / Baris Berbaris / Sakral
- Nutasi sendi sakroiliaka
- Penggantian sendi sakroiliaka
Karena rendahnya keandalan tes disfungsi SIJ, kami menyarankan untuk meninggalkannya dan hanya berfokus pada tes provokasi SIJ seperti klaster Laslett.
21 TES ORTOPEDI YANG PALING BERGUNA DALAM PRAKTIK KLINIS
Referensi
Seperti apa yang Anda pelajari?
BELI BUKU PENILAIAN FISIOTERAPIS LENGKAP
- 600+ Halaman e-Book
- Konten Interaktif (Demonstrasi Video Langsung, artikel PubMed)
- Nilai Statistik untuk semua Tes Khusus dari penelitian terbaru
- Tersedia di 🇬🇧 🇩🇪 🇫🇷 🇪🇸 🇮🇹 🇵🇹 🇹🇷
- Dan banyak lagi!